Sejarah PKBM LUMBUNG ILMU

Sekitar tahun 2008 tercatat di Desa Karangwuni, Sukoharjo. Pendidikan disana tergolong sangat memprihatinkan terbukti masih rendahnya yang mengikuti program wajardikdas karena mayoritas warganya lulusan Sekolah Dasar dan belum ada lembaga pendidikan yang menangani bidang pendidikan jalur non formal. Padahal dilihat manfaatnya sangat membantu pendidikan formal, bagi masyarakat yang berekonomi rendah.

Sejarah bermula pada tanggal 12 januari 2010, awal berdirinya Komunitas Belajar Karangwuni. Ide mendirikan komunitas ini berasal dari Dedy Pursito S.Kom di desa Karangwuni, Sukoharjo. Dengan pertimbangkan kenyataan bahwa masih banyak warga masyarakat di Desa Karangwuni yang tidak mendapatkan pendidikan secara formal, maka dengan semangat pengabdian dan berbakti pada masyarakat. Dengan semangat juang tinggi demi memajukan pendidikan desa tempat dia tinggal dia mengajukan proposal berdirinya PKBM Lumbung Ilmu.
             Tujuan PKBM Lumbung Ilmu adalah untuk mengidentifikasi kebutuhan pembelajaran masyarakat secara dinamis dan memobilisasi berbagi sumber daya dan potensi yang ada dalam rangka memfasilitasi terselenggaranya proses-proses pembelajaran dan pemberdayaan masyarakat yang bermutu, terutama masyarakat sekitar PKBM.